VIVAnews - YouTube, situs layanan video milik Google kini menyiarkan 4 miliar video online per hari. Menurut Google, jumlah ini meningkat 25 persen dalam kurun waktu 8 bulan terakhir.
Lonjakan kunjungan ke YouTube ini hadir saat Google menjadikan YouTube lebih dari sekadar situs untuk PC dengan membuat versi website yang bisa diakses lewat ponsel dan televisi. Selain itu, Google tengah bersiap menawarkan konten profesional di situs itu.
Menurut data Google, dikutip dari Reuters, Selasa 24 Januari 2012, rata-rata video sepanjang 60 jam di-upload ke YouTube per menit. Padahal, Mei lalu, jumlah video yang di-upload per menit baru mencapai 48 jam.
YouTube, yang dibeli oleh Google seharga Rp14,7 triliun pada 2006 kini menjadi salah satu alternatif Google untuk mencari pendapatan di luar bisnis utama mereka yakni iklan pencarian Internet.
Sebagai bukti, pekan lalu, Google menyebutkan bahwa dalam setahun ini, bisnis menggelar iklan display, yang banyak di antaranya diintegrasikan pada video YouTube, berhasil meraih pendapatan sebesar Rp44,6 triliun.
Meski demikian, sebagian besar dari 4 miliar video YouTube yang dipancarkan ke seluruh dunia belum menghasilkan uang. Baru 3 miliar video YouTube per minggu saja yang sudah menghasilkan uang bagi perusahaan tersebut.
Baru-baru ini, YouTube juga melakukan desain ulang terhadap situs mereka agar mampu menayangkan ‘channel’ yang berasal dari jenis konten yang berbeda.
Oktober lalu, YouTube juga pernah mengumumkan bahwa mereka telah melakukan kesepakatan dengan sejumlah artis seperti Madonna dan Jay-Z untuk menayangkan video eksklusif. Selain itu, YouTube dan Reuters telah mengumumkan kerja sama mereka untuk membuat channel Reuters TV di situs tersebut. (art)
• VIVAnewsLonjakan kunjungan ke YouTube ini hadir saat Google menjadikan YouTube lebih dari sekadar situs untuk PC dengan membuat versi website yang bisa diakses lewat ponsel dan televisi. Selain itu, Google tengah bersiap menawarkan konten profesional di situs itu.
Menurut data Google, dikutip dari Reuters, Selasa 24 Januari 2012, rata-rata video sepanjang 60 jam di-upload ke YouTube per menit. Padahal, Mei lalu, jumlah video yang di-upload per menit baru mencapai 48 jam.
YouTube, yang dibeli oleh Google seharga Rp14,7 triliun pada 2006 kini menjadi salah satu alternatif Google untuk mencari pendapatan di luar bisnis utama mereka yakni iklan pencarian Internet.
Sebagai bukti, pekan lalu, Google menyebutkan bahwa dalam setahun ini, bisnis menggelar iklan display, yang banyak di antaranya diintegrasikan pada video YouTube, berhasil meraih pendapatan sebesar Rp44,6 triliun.
Meski demikian, sebagian besar dari 4 miliar video YouTube yang dipancarkan ke seluruh dunia belum menghasilkan uang. Baru 3 miliar video YouTube per minggu saja yang sudah menghasilkan uang bagi perusahaan tersebut.
Baru-baru ini, YouTube juga melakukan desain ulang terhadap situs mereka agar mampu menayangkan ‘channel’ yang berasal dari jenis konten yang berbeda.
Oktober lalu, YouTube juga pernah mengumumkan bahwa mereka telah melakukan kesepakatan dengan sejumlah artis seperti Madonna dan Jay-Z untuk menayangkan video eksklusif. Selain itu, YouTube dan Reuters telah mengumumkan kerja sama mereka untuk membuat channel Reuters TV di situs tersebut. (art)
No comments:
Post a Comment